Angkor Wat adalah kebanggaan Kamboja. Situs yang masuk dalam daftar Warisan Dunia UNESCO ini merupakan kompleks kuil besar Buddha yang menakjubkan.
Datang ke kompleks Angkor Wat, pengunjung pasti akan terpesona dengan skala agung monumen keagamaan ini.
Fakta tentang Angkor Wat
Berikut adalah fakta dan informasi unik yang tidak Anda ketahui tentang Angkor Wat.
1. Kompleks Angkor Wat adalah landmark paling ikonik di Kamboja
Anda tidak bisa mengatakan telah ke Kamboja tanpa mengunjungi kompleks Angkor Wat di Siem Reap.
Angkor Wat adalah kebanggan Kamboja sehingga gambarnya tertera dalam bendera negara ini.
Gambar Angkor Wat juga bisa ditemukan di beberapa uang kertas riel (mata uang Kamboja).
Terletak di utara Siem Riep, 230 km barat laut ibukota Phnom Penh, kompleks Angkor Wat adalah tujuan wisata paling populer di Kamboja.
Situs ini mendapat kunjungan lebih dari 2 juta wisatawan internasional setiap tahun.

2. Angkor Wat adalah “Kota Kuil”
Kata Angkor Wat secara harfiah berarti kota kuil.
Angkor adalah ibu kota Kekaisaran Khmer sebelum ditinggalkan pada awal abad ke-15.
Kata Angkor berasal dari bahasa Sansekerta nagara yang berarti “kota” atau “ibu kota”, sedangkan Wat dalam bahasa Khmer berarti kuil.
3. Kompleks Angkor Wat adalah monumen keagamaan terbesar di dunia
Kompleks Angkor Wat dikelilingi oleh parit dan dinding eksterior, yang mencakup area persegi panjang seluas 200 hektar.
Jalan lintas parit batu pasirnya memiliki panjang 250 meter, sehingga secara keseluruhan menjadikannya sebagai monumen keagamaan terbesar yang pernah dibangun.
4. Angkor Wat dulu disebut “Pisnulok”
Kompleks tersebut disebut sebagai Angkor Wat mulai sekitar abad ke-16.
Sebelum itu, Angkor Wat bernama “Pisnulok”, gelar resmi Raja Khmer Suryavarman II yang membangun kompleks kuil tersebut.
5. Kompleks Angkor Wat lebih dari Angkor Wat
Meskipun kuil Angkor Wat adalah yang paling terkenal diantara para wisatawan, kompleks Angkor Wat meliputi kuil lain seperti Angkor Thom, Bayon, Ta Prohm, dll.
Untuk bisa melihat semuanya, dianjurkan agar pengunjung menghabiskan satu hari penuh untuk menjelajahi keindahan kuil.

6. Angkor Wat awalnya dibangun untuk didedikasikan pada Wisnu
Bersama dengan Brahma dan Siwa, Wisnu dianggap sebagai anggota trinitas suci Hindu dan salah satu dewa utama dalam ajaran Hindu.
Sementara Brahma adalah pencipta alam semesta dan Siwa adalah perusak, Wisnu bertanggung jawab atas pemeliharaan dunia.
Berbeda dengan raja-raja sebelumnya yang mempraktikkan tradisi Siwa, Raja Khmer Suryavarman II memutuskan untuk melanggar tradisi itu dan membangun sebuah kuil untuk menyembah Wisnu, sang dewa pemelihara.
7. Angkor Wat berubah dari kuil Hindu untuk Dewa Wisnu ke kuil Budha
Awalnya, Angkor Wat didedikasikan untuk Wisnu, Dewa Tertinggi Hinduisme Vaishnavite.
Namun, menjelang akhir abad ke-12, pengaruh agama Buddha semakin membesar sehingga Angkor Wat perlahan-lahan menjadi pusat ibadah Buddha.
Setelah tahun 1432, ketika ibu kota kerajaan dipindahkan ke Phnom Penh, Angkor Wat dirawat oleh para biksu Buddha.
8. Angkor Wat secara khusus menghadap ke Barat
Tidak seperti kuil lainnya, pintu masuk utama Angkor Wat mengarah ke Barat dengan jalan panjang yang membentang dari pintu masuk yang ditandai oleh singa penjaga.
Pintu masuk dari arah timur kuil lebih sempit dan lebih sederhana.
Berkat orientasi yang seperti ini, Angkor Wat menghadap matahari terbenam dan karenanya dihiasi oleh matahari sore, menghasilkan pemandangan menarik saat senja.

9. Angkor Wat awalnya diperkirakan berfungsi sebagai kuil pemakaman
Dibandingkan dengan kuil-kuil sebelumnya yang menghadap ke Timur, orientasi Angkor Wat adalah ke arah barat.
Barat yang merupakan arah matahari terbenam dikaitkan dengan kematian karena memiliki kesan sebagai akhir siklus kehidupan, sehingga memberi Angkor Wat makna pemakaman.
10. Angkor Wat adalah replika mini dari alam semesta
Astronomi memiliki pengaruh besar pada arsitektur kompleks Angkor Wat. Kuil ini bahkan memiliki area pengamatan khusus untuk menyaksikan matahari dan bulan.
Sumbu dinding luar di sekitar kompleks persis sama dengan hari-hari tahun matahari sedangkan kelilingnya sama dengan hari-hari dalam tahun bulan.
Faktanya, menyaksikan matahari terbit dan terbenam di Angkor Wat adalah pengalaman sekali seumur hidup yang diinginkan oleh banyak orang yang berkunjung disana.
11. Angkor Wat adalah contoh arsitektur Khmer klasik
Arsitektur Khmer klasik, juga dikenal sebagai Gaya Angkor Wat, diaplikasikan pada konstruksi kuil Angkor terbesar – Angkor Wat.
Banteay Samre dan Thommanon di Angkor, dan Phimai di Thailand juga memiliki gaya bangunan yang sama.
12. Batu yang digunakan untuk membangun kompleks Angkor Wat direkatkan oleh senyawa dari sayuran
Mengamati celah batu, Anda tidak akan menemukan jejak semen atau mortar.
Rumor mengatakan bahwa batu direkatkan dengan semacam pasta yang terbuat dari sayuran.
13. Angkor Wat dikelilingi oleh parit
Angkor Wat dikelilingi oleh parit yang memiliki lebar 200 meter, kedalaman 4 meter dan panjang total sekitar 5 km.
Parit ini sangat membantu menjaga agar air tanah tidak naik atau turun dalam tingkat yang ekstrem.

14. Kuil ini dirancang untuk mewakili Gunung Meru
Gunung Meru adalah gunung suci lima puncak dalam kepercayaan Hindu, Jain, dan kosmologi Buddha, yang dianggap sebagai pusat alam semesta dan rumah Dewa-dewa Hindu.
Simbolisasi Gunung Meru terlihat dari Angkor Wat yang juga memiliki lima menara.

15. Perkiraan waktu pembangunan Angkor Wat adalah 30 tahun
Diperlukan waktu sekitar tiga dekade untuk menyelesaikan seluruh kompleks Angkor Wat.
16. Lima juta ton batu pasir digunakan untuk membangun kompleks kuil
Untuk membuat parit di sekitar kuil saja, diperkirakan 1,5 juta meter kubik pasir dan tanah harus digali.
Selain itu, lebih dari lima juta ton batu pasir digunakan untuk membangun kompleks kuil yang ditambang dari lokasi berjarak sekitar 40 km.
17. Angkor Wat dibangun tanpa bantuan mesin
Pada saat Angkor Wat didirikan, tentu belum ditemukan mesin seperti yang dikenal sekarang.
Kekuatan lebih dari 1.000 gajah dan tenaga 300.000 pekerja adalah satu-satunya faktor yang berkontribusi pada penyelesaian kompleks kuil.
18. Merupakan salah satu monumen keagamaan paling kuno di dunia
Raja Khmer Suryavarman II mulai membangun kompleks kuil Angkot Wat antara tahun 1113 hingga 1150, selama masa Kekaisaran Khmer.
19. Kunjungan orang barat pertama
Salah satu orang Barat pertama yang mengunjungi Angkor Wat adalah pendeta Portugis, Antonio da Madalena, pada 1586.
Tetapi catatan lengkap tentang kuil ini dibuat oleh penjelajah Perancis, Henri Mouhot, pada pertengahan abad ke-18 untuk kemudian diterbitkan dalam bukunya, “Travels in Siam, Cambodia, Laos and Annam.”

20. Angkor Wat diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO
Karena perannya yang penting dalam agama Hindu dan Budha, UNESCO menyatakan Angkor Wat sebagai Situs Warisan Dunia pada tahun 1992.
Sejak saat itu, UNESCO telah membuat berbagai program untuk melestarikan situs dan lokasi sekitarnya.
21. Terdapat kota kuno di bawah tanah
Pada tahun 2016, arkeolog Australia, Dr Damian Evans, menemukan jaringan kota-kota kuno yang berada di bawah Angkor Wat dan diperkirakan berusia antara 900 hingga 1.400 tahun dengan ukuran menyamai Phnom Penh.
22. Angkor Wat memiliki relief tentang kisah Pengadukan Lautan Susu
Pengadukan Lautan Susu (Churning of the Ocean of Milk) adalah relief yang terdapat di bagian selatan galeri timur di Angkor Wat.
Kisah ini berasal dari mitos Hindu yang menggambarkan ramuan keabadian, atau beragam inkarnasi Dewa Wisnu.

23. Pesan tersembunyi dari Bayon Smile
Bayon memiliki reputasi sebagai kuil yang tenang. Terdapat 200 wajah batu tersenyum yang menjadi ciri khusus kuil ini.
Penduduk setempat percaya bahwa berdoa di depan wajah tersebut akan membawa keberuntungan.
Bayon Smile, atau Smile of Angkor, juga menjadi tema untuk pertunjukan yang bisa dilihat di akhir pekan di Smile Angkor grand Theatre.

24. Ta Prohm adalah latar utama film Lara Croft: Tomb Raider yang dibintangi Angelina Jolie
Sukses film Tomb Raider pada tahun 2001 membuat kuil Ta Prohm mulai mendapat perhatian luas.
Ta Prohm terlihat seperti kuil yang tidak terjamah tangan manusia dengan pohon-pohon dan akarnya yang tumbuh dari reruntuhan seakan membelit bangunan kuil.

25. Terdapat relief dinosaurus
Kuil Ta Prohm memiliki relief yang terlihat sangat mirip dengan stegosaurus, meskipun makhluk ini telah punah setidaknya 65 juta tahun yang lalu.
Sebagian mengatakan relief itu menggambarkan badak atau babi hutan.
Namun jika dilihat lagi, relief memang memiliki kemiripan yang luar biasa dengan binatang yang telah punah ini.

26. Pakaian sopan harus dikenakan saat berkunjung ke kuil
Angkor Wat memiliki aturan berpakaian yang ketat. Pengunjung harus memakai celana yang menutupi lutut dan baju yang menutupi bahu.
Mengenakan pakaian terbuka dianggap menunjukkan rasa tidak hormat pada dewa dan tempat suci tersebut.[]