Petitgrain essential oil merupakan minyak atsiri dari golongan pohon citrus.
Tidak seperti essential oli citrus yang berasal dari bunga (neroli essential oil) atau dari kulit buah (orange essential oil), pettigrain didapatkan dari penyulingan daun dan rantingnya.
Apa itu Petitgrain Essential Oil?
Petitgrain essential oil (minyak esensial/minyak atsiri petitgrain) berasal dari daun segar dan ranting hijau pohon jeruk pahit (Citrus aurantium) dan berbagai sub-spesiesnya.
Jeruk pahit (bitter orange) termasuk dalam famili Rutaceae dan diyakini berasal dari Asia Tenggara.
Tumbuhan ini kemudian menyebar ke Utara-Timur India, Burma dan Cina, hingga akhirnya menemukan jalan untuk kemudian menyebar ke Afrika, Arab dan Suriah.
Dari wilayah tersebut, jeruk pahit kemudian dibawa ke Mediterania oleh orang Moor dan Tentara Salib.
Pada akhir abad ke-12, jeruk pahit mulai dibudidayakan di Seville, Spanyol, sehingga nama tumbuhan ini dikenal sebagai ‘jeruk Seville (Seville orange)’.
Spesies ini juga merupakan varietas jeruk pertama yang mencapai New World berkat pelayaran kedua Christopher Columbus pada tahun 1493.
Sebagian besar petitgrain essential oil berasal dari varietas Citrus aurantium subsp. amara dan biasanya diidentifikasi oleh negara asalnya, misalnya petitgrain Paraguay atau petitgrain Haiti, dll.
Paraguay merupakan salah satu produsen terbesar petitgrain sekaligus petitgrain essential oil.
Selain Paraguay, pohon jeruk pahit juga dibudidayakan di Algeria, Mesir, Perancis, Guinea, Haiti, Italia, Maroko, Spanyol dan Tunisia.
Untuk diketahui, petitgrain oil didestilasi (disuling) dari daun dan ranting pohon, sedangkan neroli essential oil disuling dari bunga, dan orange essential oil biasanya diperoleh dari proses cold pressed kulit buah jeruk pahit.
Karena disuling dari daun dan ranting, aroma petitgrain oil tidak terlalu floral dan citrusy dibandingkan dengan neroli atau orange oil.
Pengaruh Perancis
Petitgrain Perancis pada satu waktu disebut sebagai ‘Petitgrain le bigaradier’, yang merupakan bahasa Perancis untuk ‘bitter orange petitgrain’, tetapi istilah ini sekarang telah digantikan dengan versi Inggris, ‘Bigarade’.
Hanya minyak esensial yang diekstrak dari pohon jeruk pahit dan tidak dari sub-spesies atau hibridanya yang berhak menyandang nama bergengsi ‘petitgrain bigarade’.
Pada kenyataannya, minyak esensial ini diproduksi dalam jumlah sangat terbatas di Perancis Selatan, atau dari daerah lain seperti di Afrika Utara, Mesir, Italia atau Spanyol.
Manfaat Petitgrain Essential Oil
Berikut adalah manfaat petitgrain essential oil:
1. Antiseptik
Kita mungkin pernah mendengar kata “septic” namun bisa jadi belum terlalu memahami arti sebenarnya.
Apa yang kita tahu adalah setelah mengalami luka maka luka tersebut kemudian ditempel plester atau diolesi krim antiseptik untuk mencegah infeksi.
Namun tahukah Anda bahwa tanpa mengalami luka seseorang bisa mengalami septic? Lantas, apa itu septic dan apa penyebabnya?
Septic merupakan jenis infeksi yang mungkin terjadi pada setiap bagian tubuh yang terbuka dan tidak terlindungi, baik eksternal maupun internal, dan disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus.
Karena luka adalah kondisi yang paling rentan terhadap infeksi, gejala septic sebagian besar terlihat pada luka namun tidak terbatas pada hal itu.
Untuk diketahui, septic bisa pula terjadi di uretra, saluran urine, kandung empedu, dan ginjal.
Bayi baru lahir sangat rentan mengalami septic. Infeksi ini dapat menimbulkan nyeri akut di daerah yang terkena atau di seluruh tubuh.
Beberapa gejala septic diantaranya adalah kram, kejang, bengkak dengan kemerahan, kekakuan pada otot dan sendi, perilaku abnormal, dan bahkan kematian dalam kasus yang paling ekstrim.
Banyak bayi baru lahir terpapar infeksi saat dilahirkan atau ketika tali pusat dipotong sehingga kadang menyebabkan kematian.
Antiseptik, seperti petitgrain essential oil, mampu melawan infeksi dengan menghambat pertumbuhan bakteri.
Minyak esensial ini tidak beracun dan non-iritan sehingga dapat dengan aman digunakan secara eksternal atau ditelan.
2. Anti Kejang
Sebagian orang pernah mengalami batuk terus menerus yang melelahkan, kram perut dan otot, saluran napas tersumbat, dan kejang-kejang, tapi tidak memahami penyebab dibaliknya.
Terdapat kemungkinan penyebab semua derita itu adalah kejang. Kejang adalah kontraksi berlebihan dan tidak diinginkan yang terjadi pada otot, jaringan, dan saraf.
Kejang pada organ pernapasan seperti paru-paru dan saluran pernapasan dapat mengakibatkan susah bernapas dan batuk.
Di lain sisi, kejang pada otot dan usus dapat memicu kram dan nyeri perut.
Demikian pula, kejang pada saraf dapat mengakibatkan kejang dan bahkan memicu serangan histeris.
Kejang bisa diringankan dengan menginduski relaksasi bagian tubuh yang terkena menggunakan zat anti-spasmodik.
Petitgrain essential oil merupakan substansi anti-spasmodik alami yang mampu menginduksi relaksasi dalam jaringan, otot, saraf, dan pembuluh darah, sehingga membantu menyembuhkan kejang.
3. Antidepresan
Efek relaksasi petitgrain essential oil membantu mengatasi depresi dan masalah lain seperti kecemasan, stres, marah, dan takut.
Minyak esensial ini juga membantu meningkatkan suasana hati dan menginduksi pikiran positif.
4. Deodoran
Petitgrain essential oil memiliki aroma woody dan floral yang menyegarkan, meningkatkan energi, dan menyenangkan sehingga bisa digunakan untuk mengusir bau badan.
Minyak esensial ini juga mengekang pertumbuhan bakteri di bagian-bagian tubuh yang selalu mengalami panas dan berkeringat.
Dengan cara ini, petitgrain oil mampu mencegah bau badan dan berbagai infeksi kulit yang dipicu oleh pertumbuhan bakteri.
5. Menenangkan Saraf
Minyak esensial petitgrain memiliki reputasi sebagai tonik saraf yang baik.
Minyak esensial ini memiliki efek menenangkan pada saraf dan melindunginya dari efek buruk akibat shock, kemarahan, kecemasan, dan ketakutan.
Petitgrain oil juga efisien dalam menenangkan penderitaan terkait saraf, kejang, dan serangan epilepsi serta histeris.
Secara keseluruhan, petitgrain oil memiliki kemampuan menguatkan saraf dan sistem saraf secara keseluruhan.
6. Obat Penenang
Petitgrain essential oil memiliki sifat obat penenang yang bisa digunakan untuk mengatasi segala macam krisis saraf seperti iritasi, peradangan, kecemasan, dan kemarahan yang tiba-tiba.
Minyak esensial ini juga dapat digunakan untuk mengobati masalah lain seperti jantung berdebar tidak normal, hipertensi dan insomnia.
Manfaat Petitgrain Essential Oil untuk Kulit
Petitgrain essential oil memiliki sejarah panjang membantu mereka yang memiliki kulit sensitif.
Minyak esensial ini sempurna digunakan sebagai pembersih kulit serta membuat kulit lebih kencang, sekaligus mengurangi sumbatan pada pori-pori.
Manfaat lain petitgrain oil pada kulit diantaranya:
1. Balancing
Petitgrain adalah minyak ringan, dengan kombinasi kemampuan sempurna yang memiliki sifat balancing dan cleansing.
Hal ini membuat petitgrain oil sempurna untuk jenis kulit berminyak karena bisa melembabkan sekaligus menjaga keseimbangan minyak.
2. Toning
Setelah menggunakan petitgrain oil, Anda mungkin akan melihat pori-pori tampak lebih kecil.
Hal ini karena minyak esensial ini berfungsi sebagai toning sehingga kulit tampak lebih halus dan lebih sempurna.
3. Aroma
Banyak produsen menggunakan petitgrain oil karena aroma unik yang dimilikinya.
Aroma petitgrain yang unik membuatnya ideal sebagai pembersih wajah karena membantu Anda merasa kembali segar dan meningkatkan percaya diri.
Petitgrain essential oil juga sering digunakan sebagai deodoran alami.
Kandungan Petitgrain Essential Oil
Komponen kimia utama dari petitgrain oil meliputi linalool, geraniol, myrcene, neryl acetate, nerol, limonene, α-terpineol, trans-ocimene, geranyl acetate dan linalyl acetate.
Petitgrain juga memiliki berbagai sifat menguntungkan seperti antiseptic, deodorant, antibacterial, anti-spasmodic, nervine, relaxant, immune-stimulant, anti-infectious, clarifying, sedative, tonic dan anti-depressant.
Efek Samping Petitgrain Essential Oil
Petitgrain oil dinilai tidak memiliki efek samping yang patut diwaspadai. Artinya, minyak esensial ini dianggap aman untuk digunakan.
Tidak seperti banyak citrus oil lainnya, petitrain oil tidak memicu terjadinya phototoxic.[]