Apa itu web hosting bandwidth?
Istilah ini biasanya disebut bersamaan dengan storage space ketika menggambarkan spesifikasi paket hosting, tetapi istilah bandwidth memiliki makna lebih kompleks.
Untuk mempermudah, mari bayangkan lalu lintas jalan saat jam sibuk.
Dalam contoh diatas, bandwidth bisa diibaratkan seperti jalur jalan raya; dengan setiap mobil mewakili web traffic yang datang ke suatu situs.
Jalan yang terlalu padat menyebabkan kemacetan dan pengemudi yang frustrasi, sementara terlalu banyak jalur jalan menjadi terlalu mahal dan sulit untuk dirawat.
Itulah mengapa penting untuk memahami berapa banyak bandwidth optimal yang dibutuhkan.
Terlalu sedikit akan memicu hambatan, terlalu banyak berarti pemborosan dan meningkatnya biaya.
Web Hosting Bandwidth & Data Transfer
Pada dasarnya, bandwidth adalah istilah untuk menghitung tingkat lalu lintas dan data yang diizinkan mengalir antara pengunjung dan situs web melalui internet.
Istilah “bandwidth” sering salah digunakan untuk menggambarkan “”data transfer”” tetapi pada kenyataannya keduanya adalah hal yang berbeda.
> Apa itu Data Transfer?
Data transfer adalah jumlah total data yang akan ditransfer dalam waktu tertentu, biasanya diukur dalam bulan.
> Apa itu Website Bandwidth?
Bandwidth adalah ukuran data maksimum yang dapat ditransfer dalam waktu tertentu, biasanya diukur dalam hitungan detik.
Angka dalam “data transfer” menunjukkan berapa banyak data yang dapat ditransfer dalam sebulan.
Sedangkan angka dalam “bandwidth” menunjukkan seberapa cepat data dapat ditransfer.
Kembali pada contoh sebelumnya, bandwidth adalah lebar jalan, sedangkan data transfer adalah jumlah kendaraan yang melintasi jalan.
Seberapa lebar jalan (bandwidth) menentukan seberapa lancar kendaraan (data/traffic) yang dapat meluncur.
Pada dasarnya, data transfer adalah konsumsi bandwidth.
Misalkan Anda memiliki website bandwidth 100MB dan meng-host video 40MB di situs web untuk diunduh pengunjung.
Setiap unduhan akan menghasilkan lalu lintas 40MB antara server web dan komputer lokal.
Dua unduhan akan menghasilkan 80 MB traffic, tiga unduhan akan menghasilkan 120 MB traffic.
Jika ketiga unduhan terjadi pada saat yang sama, semua bandwidth akan habis, sehingga proses mengunduh akan lebih lama.
Perusahaan hosting akan menggilir setiap orang yang mengunduh file sehingga semua transfer file dapat terjadi, tetapi proses mengunduh video pada setiap orang akan lebih lambat.
Semakin banyak pengunjung pada saat yang sama, transfer akan semakin lambat.
Untuk pemilik situs yang mencari web host, jumlah bandwidth yang ditawarkan biasanya dapat berfungsi sebagai indikator yang baik dari kemampuan host tersebut.
Semakin tinggi bandwidth, semakin baik kecepatan, jaringan, konektivitas, dan sistemnya.
Berapa Banyak Bandwidth yang Dibutuhkan?
Tidak seperti storage space yang relatif mudah dikelola, bandwidth adalah komponen web hosting yang kurang dapat disesuaikan.
Itulah mengapa penting untuk menemukan paket dengan besar bandwidth yang tepat.
Terlalu banyak, Anda akan membayar terlalu mahal; sedangkan terlalu sedikit, situs web akan menderita.
Sebagian besar situs web pribadi atau situs kecil tidak mengkonsumsi bandwidth dalam jumlah banyak.
Namun, jika bisnis online sudah lebih mapan atau traffic mulai melonjak, Anda harus mencari tahu berapa banyak daya komputasi yang dibutuhkan.
Terdapat rumus cukup sederhana untuk menentukan berapa banyak bandwidth yang dikonsumsi situs web. Bandwidth dihitung dengan mengalikan empat komponen di bawah ini:
- Jumlah pengunjung rata-rata setiap hari
- Ukuran rata-rata halaman di situs web, dalam kilobyte
- Jumlah rata-rata halaman yang dilihat oleh setiap pengunjung
- 31 hari dalam sebulan
Hasil perkalian empat komponen diatas akan menunjukkan perkiraan bandwidth yang dikonsumsi setiap bulan, yang diukur dalam kilobyte (bagi dengan 1.000.000 untuk mendapat satuan dalam gigabyte).
Jika situs web memungkinkan pengunjung mengunduh file, kalikan jumlah rata-rata unduhan harian dengan ukuran file rata-rata serta tambahkan ke hasil perhitungan sebelumnya.
Direkomendasikan juga untuk mengalikan perkiraan bandwidth dengan angka 1,5 untuk memberi ruang gerak tambahan.
Memeriksa Bandwidth dari Laporan Statistik Traffic
Cara mudah untuk mengetahui berapa bandwidth yang dibutuhkan adalah dengan memeriksa statistik traffic yang disediakan oleh web hosting.
Laporan ini bisa digunakan untuk memantau apakah bandwidth yang dimiliki sekarang sudah mencukupi atau harus melakukan penambahan karena traffic yang semakin tinggi, misalnya.
Atau semisal memutuskan untuk migrasi ke web hosting baru, Anda dapat merujuk ke laporan statistik traffic perusahaan hosting sebelumnya untuk membeli paket hosting yang tepat.
Hampir semua penyedia layanan web hosting menawarkan pelaporan statistik situs web.
Website baru dengan konten masih sedikit bisa menggunakan shared hosting karena biasanya tidak akan membutuhkan lebih dari 1GB bandwidth per bulan.
Apa itu Unlimited Bandwidth?
Tidak memiliki bandwidth yang cukup dapat secara dramatis menurunkan tingkat kepercayaan online.
Koneksi yang lambat atau sering terputus berarti hilangnya peluang penjualan atau konsumen yang frustrasi.
Memahami pentingnya pasokan bandwidth yang cukup, fitur “unlimited bandwidth” yang ditawarkan begitu banyak paket shared hosting tampak seperti penyelamat yang baik hati.
Anehnya, VPS atau dedicated server, yang notabene paket yang lebih tinggi dan lebih mahal justru memiliki batasan bandwidth yang disediakan.
Sayangnya, unlimited bandwidth (atau unmetered) kenyataannya sekedar istilah pemasaran yang tidak benar-benar nyata seperti apa yang tertuliskan.
Pikirkan unlimited bandwidth sebagai semua pengguna shared hosting pada satu server tidak akan mendapatkan masalah asal semuanya menggunakan sumber daya server secara wajar.
Pengguna yang menggunakan bandwidth melebihi batas biasanya secara otomatis akan ‘dihukum’ dengan penurunan load speed situs webnya.
Artinya, di dunia nyata, unlimited bandwidth secara harfiah tidak pernah eksis.
Mengapa Bandwidth Penting untuk Website?
Untuk lebih memperjelas konsep, bayangkan juga bandwidth sebagai sepasang sepatu.
Seorang pelari cepat tidak dapat lari dengan efektif jika ukuran sepatunya terlalu kecil. Tapi ukuran sepatu yang terlalu besar juga sama tidak bergunanya.
Meskipun disk space cenderung mendapatkan lebih banyak perhatian, bandwidth memiliki dampak lebih besar pada kecepatan dan kesuksesan sebuah website.
Bandwidth adalah tentang menyajikan situs web kepada pengunjung dengan cepat, dan kecepatan page load adalah salah satu faktor terpenting dalam penjualan dan peningkatan traffic.
Sebagai informasi, Google juga menyertakan kecepatan situs dalam menentukan peringkat pencariannya, dengan lebih dari setengah pengunjung seluler akan meninggalkan situs jika butuh lebih dari tiga detik untuk memuat.
Jumlah bandwidth yang lebih tinggi juga memungkinkan pengelola untuk mengembangkan situs web menjadi lebih kompleks, menampilkan konten dinamis, yang pada gilirannya akan menarik lebih banyak pengunjung.
Bagaimana Cara Menghemat Bandwidth?
Hal terakhir yang ingin dilihat oleh pemilik situs adalah error message yang mencegah pengunjung mengakses situs web.
Namun, kecuali situs web Anda menggunakan platform yang fleksibel seperti cloud hosting, bandwidth merupakan fitur yang tidak bisa diubah dengan cepat begitu saja.
Terlepas dari fitur server Anda, cara terbaik untuk menghemat bandwidth adalah dengan mengurangi penggunaan bandwidth di situs web.
Berikut adalah berapa langkah yang bisa dilakukan untuk menghemat bandwidth:
- Cari tempat penyimpanan eksternal untuk gambar dan video (atau optimalkan file gambar untuk web).
- Aktifkan kompresi untuk HTTP, CSS, dan JavaScript.
- Menerapkan caching dan content delivery network untuk menyimpan konten statis di server yang terdekat dengan audiens.
- Alihkan RSS feed ke aplikasi atau plugin pihak ketiga.
Jika sering kehabisan bandwidth, penyedia hosting mungkin akan menghubungi dan meminta Anda untuk upgrade ke paket yang lebih besar.
Untuk pelanggan shared hosting yang melebihi sumber daya yang dialokasikan, paket hosting VPS biasanya menyebutkan berapa banyak bandwidth yang tersedia dan memberi Anda lebih banyak tool untuk mengelola dan mengukur konsumsinya.[]